Wednesday, September 12, 2012

Bakso Radja - Jenggolo Buduran Sidoarjo

Selama bulan Agustus 2012 kuliner bakso sedang vakum, dikarenakan bulan puasa Ramadhan 1433 H. Jadi aktivitas jalan-jalan menikmati bakso harus di-stop untuk memperbanyak ibadah.

Sekarang memasuki bulan September tahun 2012, petualangan kuliner bakso dilanjutkan kembali. Kali ini kita di daerah Sidoarjo kota. Saat akan memasuki kota Sidoarjo tepatnya sebelum jembatan flyover di Buduran dari arah Surabaya, disebelah kiri jalan terdapat banyak orang berjualan. 

Mulai dari peralatan bermotor, bunga dan tanaman. Juga terdapat wisata kuliner, salah satunya adalah Bakso Radja. Posisi yang lumayan strategis karena sekitar 10 km dari pabrik di daerah Gedangan Sidoarjo dan sekitar 20 km dari pabrik di daerah Rungkut Industri. 

Tentunya para pekerja yang bekerja di dua daerah industri diatas yang tinggal di daerah Sidoarjo telah melewati perjalanan pulang yang lumayan jauh. Belum lagi jalur yang dilalui adalah daerah penuh kemacetan. Sehingga pasti ada perasaan capek dan penat selama perjalanan.

Tidak salah jika sebelum sampai di rumah, ada baiknya menyantap semangkok Bakso Radja di Buduran sebelum jembatan flyover Jenggolo. 

Secara keseluruhan rasa dari bakso yang dihadirkan cukup nikmat. Mulai dari pentol bakso kasar, pentol halus, pentol gorengan dan gorengannya sendiri. Cuma yan kurang adalah kuah baksonya yang disajikan terasa hangat, padahal jika saja kuah bakso yang disajikan bisa lebih panas sedikit maka akan menguatkan dari citarasa baksonya.

Layak untuk dicoba terutama bagi anda yang belum pernah mencobanya.

Wednesday, July 25, 2012

Bakso Kepala Sapi - Taman Pinang Sidoarjo (Cabang Klampis)


Ini merupakan bakso pertama yang dicicipi di cabang Sidoarjo dari suatu bakso pusatnya yang ada di Surabaya. Yaitu bakso Kepala Sapi yang pusatnya ada di Klampis Surabaya, yang terkenal ramai, yang sebelumnya pernah dibahas di blog ini juga (baca : Bakso Kepala Sapi - Klampis Surabaya).
Dimana yang ada di Klampis ini, isinya sangat simple, hanya berisi pentol saja, tapi rasanya tidak simple, sangat enak di lidah.
Kali ini kuliner dilaksanakan dalam suasana bulan puasa Ramadhan. Tapi bukan dilakukan pada waktu buka maupun sahur. Namun kuliner kali ini dilakukan setelah bermain futsal rutin yang dimainkan tiap hari Rabu malam, tepatnya pukul 20.45.
Perbedaan lain yang ditemukan di Bakso Kepala Sapi cabang Sidoarjo ini, menu yang ditawarkan ada tambahan, selain pentol juga terdapat tahu dan juga siomay goreng. Untuk "asesoris", jika di Klampis potongan daun bawang atau seledri disediakan terpisah di mangkok tersendiri, tapi di cabang Sidorjo ini sudah dimasukkan langsung seperti layanan bakso lainnya.

Monday, July 2, 2012

Bakso Kepala Sapi - Klampis Surabaya

Kawasan yang ramai dekat dengan kampus tenpat perkuliahan memang selalu menjadi tempat yang strategis dan ideal untuk melakukan bisnis, terutama untuk berjualan dengan harga yang bisa dijangkau oleh kantong pelajar atau mahasiswa.

Contohnya Bakso Kepala Sapi yang berada di daerah Klampis, Surabaya. Letaknya yang lumayan dekat dengan beberapa kampus, seperti Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, ITATS, Narotama dan beberapa kampus lainnya.

Aroma keramaian sudah tercium saat akan beli bakso ini. Parkir yang berjejal-jejal, sudah lahan parkir yang terbatas ditambah lokasi yang dekat dengan jalan besar, sangat membuat kurang nyaman pelanggan. Begitu masuk warungnya, kita harus pintar-pintar mencari meja dan kursi.

Pengalaman 2 kali makan bakso selalu ramai sekali. Sehingga jangan heran jika kita akan makan harus sabar menunggu berdiri terlebih dahulu. Dan jangan sungkan saat makan bakso, disebelah kita sudah ada yang berdiri menunggu dengan setia dan mungkin bertanya dalam hati "kapan giliranku?". He3x

Tapi penantian kalian akan sirna begitu mendapatkan meja. Karena pelayanan semangkok bakso yang langsung siap sedia.

Sebelum mulai menyantap, dimeja terdapat mangkok yang perlu ditambahkan ke bakso kita. Selain sambal tentunya, yaitu mangkok daun seledri. Kita tambahkan sesuai selera, untuk menambah kenikmatan dari aroma bakso yang dihidangkan.

Bakso simple yang dihadirkan, karena hanya berisi pentol-pentol saja. Untuk rasa, wow, antrian kita yang membuat sengsara tadi akan semakin punah di hati. Rasanya benar-benar mak nyos. Harganya pun terjangkau sesuai kantong pelajar dan mahasiswa, cukup Rp 7500, sudah bisa mengganti menu makan siang atau malam kita.


Tuesday, June 26, 2012

Mie Ayam Jago Bakso

Letaknya di daerah Industri Sedati Sidoarjo. Lokasinya cukup strategis, yaitu di sudut pertigaan antara arah perumahan Puri, arah ke Gedangan dan arah ke daerah Industri Sedati. Dan tepat di depan Indomart yang tentunya akan banyak orang lalu lalang.


Menu yang dihidangkan disini selain bakso juga ada mie ayam. Uniknya setiap membeli menu tersebut kita akan mendapatkan kupon dengan membeli beberapa mangkok kita akan mendapatkan 1 kupon makan gratis.

Saturday, June 16, 2012

Bakso Empal Sapi - Sidokare Sidoarjo

Berbeda dengan rasa bakso yang diulas sebelumnya yang punya nama sama, yaitu Bakso Empal Sapi di salah satu pojok daerah Surabaya, untuk Bakso Empal Sapi di Sidokare, di salah satu pusat kota Sidoarjo ini cukup nikmat.

Selain rasa daging sapi asli yang sangat terasa saat menggigit, mengunyah dan menelan pentol bakso yang dihidangkan, juga pelayanan yang cepat sehingga pembeli tidak perlu terlalu lama menunggu untuk menikmati bakso.

Jika pun ada yang kurang, yaitu theme lagu yang dimainkan. Saat menyantap bakso ini, lagu yang dijadikan soundtrack adalah lagu dangdut yang mendayu-dayu. Sehingga orang yang makan bakso pun menjadi terbawa suasana sedih. Apalagi ini adalah malam minggu. Kata Jamal Mirdad kan malam minggu malam yang panjang, malam yang asik buat pacaran, pacar baru baru kenalan, kenal di jalan, jalan Sudirman.

Monday, June 11, 2012

Bakso Solo - Jalan Nias Surabaya

Lokasinya berada di daerah Gubeng, dekat dengan stasiun terbesar di ibukota Jawa Timur. Di seberang jalan kita akan melihat rel kereta api, sehingga saat menikmati bakso ini kita akan senantiasa mendengar deru kereta api yang sedang melintas.

Tempat untuk makan bakso ini cukup unik dan luas. Sehingga kita yang makan akan terasa nyaman. Menempati area bekas rumah tua, sehingga jika melihat dan masuk ke dalam akan kental rasa rumah tersebut. Konsep kuliner di dalam rumah adalah lesehan.

Tapi kali ini kita akan menikmati di area luar yang cukup luas. Menu yang ada bukan hanya bakso, meski papan nama yang tertera adalah Bakso Solo. Yaitu terdapat bakso kikil, mie ayam, nasi goreng dan menu lainnya yan cukup beragam.

Tentu saja kali ini kita akan menikmati bakso spesial ala Solo. Saat pelayan menyajikan bakso tersebut, woow,  ini baru pertama kali mangkok yang disediakan sangat besar. Sehingga siapa penikmat bakso yang suka sekali dengan kuah bakso yang menyegarkan akan cukup dimanjakan.

Isi didalam bakso selain 3 pentol yang menggoda, juga terdapat 1 tahu isi daging serta mie bihun dan mie kuning. Tidak lupa yang menjadi khas bakso solo, yaitu terdapat sayuran didalam kuah. Menambah nikmat dari citarasa bakso.

Monday, June 4, 2012

Baso Daging Sapi & Es Teler Tanjung Anom - Taman Apsari

Bermula dari menghindari kemacetan yang sering terjadi di jalanan sekitar TP (Tunjungan Plaza) memaksa kita mencari rute yang lebih lancar. Yaitu mengambil jalan pintas di jalan Taman Apsari, yang bisa langsung tembus ke daerah kantor Gubernur Jawa Timur.
Nah, sewaktu kita lewat sering sekali kita lihat banyak mobil dan motor yang parkir di sekitaran jalan Taman Apsari. Setelah kita lihat papan nama, tertera "Es Teler Tanjung Anom & Baso Daging Sapi".
Wah patut dicoba nih.
Dalam menu terdapat baso campur, baso halus, baso kasar dan baso lontong. Semua harganya seragam, yaitu Rp 12.000, kecuali baso lontong yaitu Rp 13.000.

Kita pesan baso campur. Simple. Isinya hanya terdiri dari 2 pentol besar. Yang satu adalah pentol halus, yang satunya adalah yang kasar. Dua-duanya enak dan renyah rasa daging asli. Sehingga kita habiskan tanpa sisa.

Wednesday, May 30, 2012

Bakso Empal Sapi - Bratang Surabaya

Entah waktu itu dikarenakan sudah larut malam, tapi sebenarnya tidak juga, karena waktu baru menunjukkan pukul 08:30. Atau karena faktor cuaca yang mendung gerimis menjurus hujan. Sehingga suasana di warung Bakso EMpal Sapi di Bratang Surabaya menjadi sepi.

Untung saja acara yang ditonton adalah Opera van Java (OVJ) yang menjadikan kita terpingkal-pingkal melihat aksi Parto, Sule, Andre, Aziz dan Nunung yang kocak.
Bakso yang kita coba adalah yang special, dengan harga adalah yang paling mahal, dimenu tertera Rp 7500 yang dicoret menjadi Rp 6500.

(artikel telah mengalami revisi)

Monday, May 28, 2012

Bakso Solo - Jolotundo, Surabaya

Sebagai warga negara Indonesia, kita memang harus bangga. Kebudayaan sangatlah beragam. Kita bisa melihat rumah, pakaian adat, tari-tarian, makanan daerah dan lain sebagianya yang masing-masing daerah berbeda.

Untuk makanan yang cukup "nasional" seperti nasi goreng, sate dan bakso pun juga ada beda secara daerah. Contohnya untuk sate ada 2 yang terkenal, yaitu sate Madura dan sate Padang. Sedangkan untuk bakso ada 2 juga, yaitu bakso Malang dan bakso Solo.

Kali ini yang akan kita cicipi adalah Bakso Solo yang berlokasi di Jalan Jolotundo, Surabaya. Rasanya memang khas Solo. Kita makan secara perlahan-lahan kita akan rasakan teksture pentol yang halus. Akan kita rasakan tiap gigitan pentol dan gurihnya kuah hingga tetes terakhir.

Hanya saja lebar di jalan Jolotundo yang tidak terlalu lebar, meskipun dibuat 1 arah saja, namun karena cukup banyak kendaraan yang lalu-lalang, sehingga terasa sempit. Apalagi jika ada kendaraan yang parkir di pinggir jalan, agar terasa sekali sempitnya. Sehingga kekurangnyamanan ini terkadang menular pada kurangnya pelayanan saat kuliner berlangsung.

Saturday, May 12, 2012

Bakso Ruwet Bu Etik - Titik Balik Bakso

Sebelumnya aku tidak terlalu suka dengan bakso. Makanan berkuah dengan daging yang diolah menjadi berbentuk bola ini bukanlah salah satu makanan yang menjadi kuliner lidah.

Namun semua berubah setelah pada tahun 2001 aku mencoba Bakso Ruwet atau yang biasa dikenal dengan nama Bakso Bu Etik. Karena selain rasanya yang memang menggugah selera, juga didalam bakso ini dioplos dengan jeroan yang begitu menantang untuk dimakan.


Bakso Ruwet ini terletak di Jalan Raden Wijaya Kusuma, Surabaya. Dekat dengan lokasi SMA komplek.
Isi dari 1 mangkok cukup penuh, mulai dari pentol bulat, pentol kotak, gorengan, usus, kikil, paru dan ditaburi dengan potongan seledri dan taburan bawang goreng menambah kenikmatan.

Harganya setara dengan kelezatan yang kita dapatkan, yaitu Rp 18.000

Jadi bagi yang antipati terhadap bakso, perlu mencoba Bakso Ruwet ini. Dan hati-hati, seperti yang saya alami, karena akan terjadi titik balik, dari anti menjadi doyan. Dari kontra menjadi pro.

Wednesday, April 25, 2012

Bakso Manalagi : Pembangkit Tenaga Futsal

Futsal merupakan olahraga yang booming sekitar tahun 2004 di Indonesia. Karena siang atau malam, panas atau hujan olahraga ini dapat dilakukan. Terlebih orang berstatus karyawan yang hobi main bola, selain lapangan sepakbola yang kian terbatas, juga futsal pas dibuat main setelah pulang kerja.

Tiap hari Rabu malam adalah jadwalku bersama rekan-rekan sekantor bermain futsal. Dari jam 19:00 sampai 20:00. Cukup memeras keringat, dan jika diukur berat badan sebelum dan setelah bermain futsal konon bisa turun sampai 2 kg. Wow.

Untuk itu setelah bermain futsal perlu makanan pembangkit tenaga. Tapi jika diisi makanan dengan menu utama nasi tidak cocok, karena perut serasa akan menolak.

Yang cocok adalah menu ringan, hangat tapi cukup mengganjal di perut. Salah satunya adalah bakso. Biasanya aku beli Bakso Manalagi, yang letaknya di daerah Tropodo, perbatasan kota Sidoarjo dengan Surabaya.

Menikmati bakso yang mantap adalah tanpa saos dan tanpa kecap, karena akan terasa rasa kuah yang asli. Satu mangkok bakso harganya hanya Rp 6.500, isinya juga sangat simple, yaitu terdiri dari:
- 6 pentol
- mie bihun
- irisan kubis
- irisan seledri

Jika masih lapar, bisa ditambah dengan
- lontong
- gorengan bakso
Slruuup, maknyus.
Catatan kaki :
Futsal adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua tim, yang masing-masing beranggotakan lima orang. Tujuannya adalah memasukkan bola ke gawang lawan, dengan memanipulasi bola dengan kaki. 
Futsal turut juga dikenali dengan berbagai nama lain. Istilah "futsal" adalah istilah internasionalnya, berasal dari kata Spanyol atauPortugisfutbol dan sala. (wikipedia)

Saturday, April 21, 2012

Bakso Royal - Kalasan Surabaya

Di sepanjang jalan Kalasan Surabaya banyak didominasi para penjual makanan. Makanan yang paling banyak adalah tahu campur. Makanan khas Surabaya ini tidak pernah sepi pembeli.

Namun di jalan Kalasan tidak hanya ada makanan tahu campur. Bagi yang bosan atau ingin menu makanan yang lain dan fresh, coba saja Bakso Royal yang letaknya juga ada di jalan Kalasan Surabaya.

Dengan kocek Rp 6000 kita sudah mendapatkan hidangan semangkok bakso yang tentunya cukup mengganjal perut. Cocok terutama bagi pekerja yang sedang dalam perjalanan pulang ke rumah yang sedang kelaparan tapi tanggung mau makan berat seperti nasi, karena di rumah sudah disiapkan makan malam.

Thursday, April 5, 2012

Bakso Enggal Malang - Gedangan, Sidoarjo

Bakso dengan embel-embel kota Malang memang punya cita rasa khas, dimana setiap pentol halus yang digigit rasanya nyaman dilidah.

Begitu juga bakso Enggal Malang yang berada di perempatan lampu merah Gedangan, Sidoarjo.

Pentol, kuah dan lain-lain yang berhubungan dengan rasa memang cukup nikmat, mungkin yang menjadi kekurangan adalah lokasi di sekitar perempatan lampu merah terutama di jam padat seperti pulang kerja, yang notabene adalah waktu  yang tepat untuk menyantap semangkok bakso, akan kita jumpai kepadatan menjurus kemacetan. Sehingga untuk parkir pun terbatas.

Wednesday, April 4, 2012

Bakso Pojok - Pogot Surabaya

Letaknya berada di pertigaan jalan Platuk - Pogot - Randu di sekitar area Surabaya Timur. Meski daerah yang cukup "terpencil" di Surabaya, namun cukup ramai. Apalagi jalan disana tidak cukup lebar. Bahkan di sore hari sering terjadi kemacetan luar bisa. Melebihi macetnya bundaran Waru atau macetnya jalan Ahmad Yani di pusat Surabaya.

Bakso yang disediakan cukup sederhana. Semangkok berisi pentol dengan ukuran sedang cenderung kecil. Untuk rasa, cukup mengena di lidah dan perut.

Monday, April 2, 2012

Bakso Rizki : Penumpas Monday Syndrome

Bakso ini terletak di dalam perumahan Puri - Sidoarjo. Biasa aku kunjungi sepulang kerja terutama saat terkena Monday Syndrome. Yaitu penyakit pusing dan lapar. He3x. Tapi beda dengan Sindrom "I Hate Monday", karena setiap hari kita harus semangat bekerja.


Menikmati bakso ini tanpa saos dan kecap akan terasa lebih sedap, karena kuahnya yang mantab. Isi satu mangkok juga beragam, yaitu sebagai berikut :
- pentol halus (2 buah), 
- pentol kasar (1 buah), 
- pentol isi telur puyuh (1 buah), 
- tahu (1 buah), 
- siomay basah (1 buah) 
- dan siomay goreng (1 buah).



 Harganya pun cukup terjangkau, komplit dengan isi seperti yang tertera diatas hanya Rp 6000 tanpa syarat dan tanpa pajak.


Yang membuat bakso ini lebih nikmat lagi adalah pada kuah selain mie bihun juga terdapat irisan kubis, irisan daun seledri dan taburan bawang goreng. Membuat kuah bakso menjadi kaya akan rasa.


So, bakso ini saya rekomendasikan dan layak disantap untuk target kuliner anda.


Catatan kaki:
I Hate Monday Syndrome adalah penyakit 'malas' memulai kembali aktivitas pada hari Senin setelah libur akhir pekan.


Diunggah juga di http://wisata.kompasiana.com/kuliner/2012/05/01/bakso-rizki-penumpas-monday-syndrome/

Saturday, January 28, 2012

Bakso Solo Jalan Teuku Umar - Sidoarjo

Seperti bakso solo lainnya, yang rasanya memang enak dan renyah, Bakso Solo Jalan Teuku Umar di kota Sidoarjo ini juga selalu ramai dikunjungi oleh para kuliner penikmat bakso.
Lebih-lebih lokasinya yang dekat dengan Alun-alun kota Sidoarjo, yang tentunya banyak orang lalu lalang. Belum lagi di seberang warung bakso adalah kantor pos. Dan dekat dengan beberapa instansi pemerintah, seperti Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, kemudian Dinas Pekerjaan Umum.
Sudah barang tentu banyak orang yang bercokol disana. Sehingga dengan lokasi yang cukup ramai tidak heran juga berimbas pada keramaian di warung bakso tersebut.

Monday, January 23, 2012

Bakso Solo Rindu Malam - Taman Pinang Sidoarjo

Satu lagi bakso solo yang rasanya sudah dijamin enak dan lezat. Yaitu di bilangan jalan raya baru, Taman Pinang Sidoarjo, yaitu arah dari Lingkar Barat menuju ke arah Larangan. Atau dari keluar tol Sidoarjo, lurus sedikit, setelah perempatan Stadion Sepakbola Deltras belok kanan.
Jika kita perhatikan dari sore sampai malam hari, jarang kita melihat warung bakso solo Rindu Malam sepi dari pengunjung. Selalu terlihat pelanggan yang menikmati kuliner di warung bakso tersebut.

Related Posts