Saturday, November 23, 2013

Bakso Tukul Arwana dengan Menu Bakso Telur Puyuh


PENYAJIAN bakso kini semakin variatif. Salah satunya bakso telur puyuh dari Bakso Tukul Arwana.

"Kita memakai telur puyuh yang dimasak dengan tingkat kematangan tertentu, jadi aromanya masih benar-benar original telur puyuh," kata Kusuma Wijaya, Executive Chef Bakso Tukul Arwana, kepada Okezone pada pembukaan warung Bakso Tukul Arwana di Jakarta, senin (14/1/2013).

Dalam satu mangkoknya, ada bakso sapi dan bakso telur puyuh, sawi dengan taburan potongan daun bawang dan bawang goreng. Anda dapat memilih menggunakan mi kuning ataupun bihun.

Kuahnya pun tidak seperti kuah bakso lainnya. Di sini Anda bisa memilih kuah bakso asam pedas, miso, atau jika Anda tidak menyukai keduanya, maka tersedia kuah original.

Bakso telur puyuh termasuk menu andalan warung bakso milik komedian Tukul Arwana bersama Muliadi Handojo. Seporsinya ditawarkan dengan harga Rp18.500. Bila Anda ingin tambahan isi, maka tersedia berbagai jenis bakso, tahu, kresol, dan pangsit dengan kisaran harga Rp1.100 sampai Rp6.600 per buah.

Penasaran ingin mencicipi? Datang saja ke Bakso Tukul Arwana di Komplek Green Ville Blok AS No34B, Jakarta Selatan. Warung ini buka pada pukul 10.00 sampai 22.00 WIB.

Sumber : http://www.okefood.com

Bakso Marcell Darwin Drop karena Harga Daging Sapi Naik



Beberapa bulan terakhir ini omset bisnis bakso yang tengah digeluti pesinetron Marcell Darwin mengalami penurunan. Menurut Marcell, hal itu dipicu oleh mahalnya harga daging sapi di pasaran.
Sebelumnya, Marcell memiliki omset yang cukup besar. Dirinya mampu menggaji 10 orang karyawan dan memperluas pemasarannya hingga ke luar kota seperti Jombang.

"Waktu masih daging murah, prospek naik, dan daging mahal agak drop," ungkap Marcell saat ditemui di Kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (2/10) malam.

Sejak setahun terakhir, Marcell memang tengah disibukkan menjadi produsen bakso bersama kakaknya yang berprofesi sebagai distributor daging sapi dan ayam.
Bakso dipilih lantaran disukai semua masyarakat Indonesia.

"Kakak saya distributor sapi dan ayam. Kita berpikir bagaimana mengembangkan daging sapi. Terpilihlah bakso karena semua orang suka sama bakso," papar Marcell.

http://www.kapanlagi.com

Helmalia Putri Melirik Bisnis Bakso


Artis sinetron Helmalia Putri belajar mengelola bisnis bakso. Tak tanggung-tanggung, dara yang akrab disapa Puput ini terjun langsung untuk belajar bersama tukang bakso keliling.

"Sejak lama aku sering ikut aksi sosial seperti ini. Dan kebetulan acara ini berhubungan dengan pedagang kaki lima (pedagang bakso), jadi sangat menarik," katanya dalam acara 'Pedagang Tangguh Menuju Indonesia Berdaya' di PT Miwon, kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu (9/11).

Pada kesempatan itu, pemain film Semesta Mendukung ini bersama para pedagang bakso belajar mengenai proses meracik bumbu yang higienis. Termasuk pemilihan bahan mentah sampai proses penjualan yang baik.

"Kan sempat ada rumor kalau pedagang bakso itu ada obat borak-nya, segala macam. Hal itu rupanya mengganggu mata pencarian mereka. Makanya dengan kegiatan ini mereka bisa tahu cara berdagang yang baik seperti apa," tutur Puput.

Artis kelahiran Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam, 13 April 1983 itu mengaku sangat antusias mengikuti acara yang digagas Dompet Duafa ini karena ia suka jajan. Kebiasaan jajan dari kecil itu bahkan masih ia lakukan hingga kini, khususnya ketika di lokasi syuting.

"Kalau di lokasi syuting aku yang paling heboh kalau lihat abang tukang bakso. Nah dari kebiasaan itu ada kegiatan seperti ini. Jadi, klop saja. Karena selama ini aku kan nggak tahu proses dan higienisnya seperti apa," ujar bintang film In The Name Of Love itu.

Namun saat disinggung mengenai bisnis bakso, Puput belum punya rencana berbisnis. 

"Belum kepikiran kesana sih, nggak tahu nanti ya," katanya tersenyum.



Sumber : http://artis.inilah.com

Related Posts